Langsung ke konten utama

Cerita Inspiratif - MENGUBAH SUDUT PANDANG NEGATIF -




Ada seorang ibu rumah tangga yang memiliki 4 anak laki-laki , urusan belanja, cucian, memasak , kebersihan & kerapihan rumah ditanganinya sendiri , belum lagi masih harus mengantar jemput anak2nya ke sekolah ...

Suami serta anak-anaknya sangat menghargai pengabdiannya itu.....

Cuma ada satu masalah yang paling tidak disukai oleh ibu yang pembersih ini , dia sangat tidak suka kalau karpet di rumahnya kotor , ia bisa meledak emosinya dan marah berkepanjangan hanya gara-gara melihat ada jejak sepatu di atas karpet, dan suasana marah akan berlangsung seharian sehingga seisi rumah terkena imbasnya ....

Padahal, dengan 4 anak laki-laki di rumah, hal ini sering sekali terjadi dan tentu saja amat menyiksanya.....

Atas saran keluarganya, ia pergi menemui seorang psikolog dan menceritakan masalahnya,,, setelah mendengarkan cerita sang ibu dengan penuh perhatian, si psikolog tersenyum dan berkata kepada sang ibu :

"Ibu... tutuplah mata ibu dan bayangkan apa yang akan saya katakan ini "

"Bayangkanlah rumah ibu yang rapih dan karpet ibu yang bersih, tak ternoda, tanpa kotoran, tanpa jejak sepatu, bagaimana perasaan ibu?"

Sambil tetap menutup mata, senyum ibu itu merekah, mukanya yg murung berubah cerah, ia tampak senang sekali dengan apa yang dibayangkannya .....

"Rumah yang SANGAT bersih dan rapi itu menandakan tidak ada seorangpun di rumah ibu, tidak ada suami, tidak ada anak2, tidak terdengar gurau canda dan tawa ceria mereka , rumah ibu sepi dan kosong tanpa ada orang-orang yang ibu kasihi tapi membuat ibu jengkel krn mereka sering membuat kotor rumah "

Seketika muka ibu itu berubah keruh, senyumnya langsung menghilang, napasnya mengandung isak , perasaannya terguncang, pikirannya langsung cemas membayangkan apa yang tengah terjadi pada suami dan anak-anaknya.....

"Sekarang lihat kembali karpet itu, ibu melihat ada jejak sepatu dan ada yang kotor di sana, artinya suami dan anak-anak ibu ada di rumah, orang-orang yang ibu cintai ada bersama ibu dan kehadiran mereka tentunya menghangatkan hati ibu"

Ibu itu mulai tersenyum kembali, ia merasa nyaman dengan apa yang dibayangkannya ...

"Sekarang bukalah mata ibu ! " 

Ibu itu membuka matanya ......

"Bagaimana, apakah karpet kotor masih menjadi kekhawatiran buat ibu?" 

Ibu itu tersenyum dan menggelengkan kepalanya.....

"Aku tahu maksud anda" ujar sang ibu

" Jika kita melihat dengan sudut pandang yang tepat, maka hal yang tampak negatif dapat dilihat secara positif".

Sejak saat itu, sang ibu tidak pernah lagi mengeluh soal karpetnya yang kotor, apalagi marah2 ,, karena setiap melihat jejak sepatu disana, ia tahu, keluarga yg dikasihinya ada di rumah ,, keluarga yang jauh lebih berharga dibandingkan dengan kotornya karpet ....

Sahabat ......

Ketika kita mencintai , cintailah apa adanya, Jangan berharap orang2 yang kita cintai bisa menjadi sempurna seperti keinginan kita ,   karena kesempurnaan itu adalah ketika kita mau mencintai mereka apa adanya tanpa syarat ....

Biarlah kita bisa membingkai sudut pandang kita sehingga sesuatu yg tadinya negatif dapat menjadi positif, salah satu caranya dengan mengubah tuntutan menjadi penerimaan , karena sesungguhnya kita ini manusia biasa yang punya banyak kelemahan dan masih bisa melakukan kesalahan2 meskipun mungkin kita sudah berusaha untuk tidak melakukannya .....

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Bahasa G

Dalam seminggu ini, anak saya setiap minta sesuatu kok pakai bahasa aneh kayak orang jaman batu ... " Agayagah begiligi kegebagab"  Weleh - weleh opo kuwi? Ternyata sekarang di sekolahnya teman-temannya lagi ngetrend Bahasa G. Iseng-iseng saya coba browsing di mbah google, ternyata sudah ada yang posting dan jadi bahan diskusi di kaskus. Bahasa G adalah bahasa gaul yang boleh dikatakan bahasa rahasia untuk ngrumpi anak-anak supaya sulit difahami orang yang ingin ikut nguping. Selain harus mikir untuk menterjemahkan yang ngomong juga harus berpikir untuk mengucapkannya. Menarik juga untuk mengasah otak lebih keras berpikir he he he Berikut contoh kunci - kuncinya ... Suku Kata / penggalan (yang asli) : Ka – Mu – Ja – Hat  Suku Kata Tambahan (ubah huruf depan jadi G) : - “Ka” (ubah huruf depan ("K") menjadi huruf "G" sehingga menjadi “ Ga”, gabungkan keduanya = "KaGa") - “Mu” (ubah huruf depan ("M") menjadi huruf "G

Pernah Tidur Seperti di Tindih Setan ?? Berikut Penjelasanya !!

Pernah terbangun dari tidur, tapi sulit bergerak ataupun berteriak? dont worry, anda tidak sedang diganggu makhluk halus. Ini penjelasan ilmiahnya. Pada saat mengalami ini biasanya kita akan sulit sekali bergerak dan kemudian ada sedikit rasa dingin menjalar dari ujung kaki ke seluruh tubuh. Untuk bisa bangun, satu-satunya cara adalah menggerakkan ujung kaki, ujung tangan atau kepala sekencang-kencangnya hingga seluruh tubuh bisa digerakkan kembali,biasanya disertai juga dengan munculnya bayangan kegelapan. Hal inilah yang diasumsikan “ketindihan” makhluk halus orang sebagian besar orang. Sleep Paralysis Menurut medis, keadaan ketika orang akan tidur atau bangun tidur merasa sesak napas seperti dicekik, dada sesak, badan sulit bergerak dan sulit berteriak disebut sleep paralysis alias tidur lumpuh (karena tubuh tak bisa bergerak dan serasa lumpuh). Hampir setiap orang pernah mengalaminya. Setidaknya sekali atau dua kali dalam hidupnya. Sleep paralysis bisa terjadi pada siapa saj

Berbagi Cerita Inspirasi : Berburu Monyet di Afrika

Bukan bermaksud merendahkan, simaklah sari pati ceritanya yang bermanfaat untuk membangun diri. Di Afrika, ada teknik berburu monyet begitu unik. Si pemburu menangkap monyet dalam keadaan hidup tanpa cedera sedikitpun. Tanpa senjata tajam, apalagi peluru. Bagaimana caranya? Cara menangkapnya sederhana saja, si pemburu hanya menggunakan toples berleher panjang & sempit. Toples itu diisi kacang yang telah diberi aroma. Tujuannya untuk mengundang monyet-monyet itu datang. Setelah diisi kacang, toples-toples itu ditanam dalam tanah dengan menyisakan mulut toples dibiarkan tanpa tutup. Para pemburu biasa melakukannya di sore hari. Besoknya, mereka tinggal meringkus monyet-monyet yang tangannya terjebak di dalam botol, tak bisa dikeluarkan. Kok, bisa? Monyet-monyet itu tertarik pada aroma yang keluar dari setiap toples. Mereka mengamati lalu memasukkan tangan untuk mengambil kacang-kacang yang ada di dalam. Tapi karena menggenggam kacang, monyet-monyet itu tidak bi